Masa muda, perasaan pertama, dan kenangan yang membekas menjadi inti cerita ketika Everyone Had Something New for the First Time (2021) menggambarkan perjalanan emosional yang hangat dan menyentuh.
SINOPSIS
Everyone Had Something New for the First Time (2021) adalah film drama-romansa slice of life karya sutradara Yoon Gyeong-sik yang menghadirkan perjalanan remaja dalam menemukan cinta pertama, kegelisahan awal dewasa, dan pengalaman baru yang kelak membentuk diri mereka. Film ini mengangkat tema sederhana namun sangat dekat dengan kehidupan: setiap orang pernah merasakan sesuatu untuk pertama kalinya — entah itu cinta, kehilangan, keberanian, atau pengkhianatan.
Cerita berpusat pada Woo-jin, seorang remaja pendiam dan pemalu yang selalu merasa hidupnya berjalan datar tanpa pengalaman berarti. Ia lebih sering menyimpan perasaan sendiri dan belum pernah benar-benar mengekspresikan apa yang ia rasakan pada siapa pun. Hidupnya terasa biasa saja, hingga suatu hari ia bertemu Hae-rim, seorang gadis yang baru pindah ke sekolahnya. Hae-rim ceria, lembut, dan memiliki aura hangat yang mampu menarik perhatian orang-orang di sekitarnya. Pertemuan pertama mereka singkat, namun meninggalkan jejak dalam diri Woo-jin.
Interaksi pertama mereka terjadi secara sederhana: Hae-rim berusaha menolong Woo-jin yang tanpa sengaja menjatuhkan bukunya di lorong sekolah. Percakapan mereka kecil, namun penuh ketulusan. Adegan sederhana itu menjadi titik awal hubungan keduanya yang tumbuh perlahan, tetapi dalam. Woo-jin mulai merasakan sesuatu yang berbeda: degup jantung yang tidak biasa, ketertarikan yang tidak pernah ia rasakan sebelumnya, dan kebutuhan untuk lebih mengenal gadis itu.
Di sisi lain, Hae-rim menyimpan kesedihan yang tidak ia tunjukkan pada siapa pun. Ia pindah sekolah karena keluarganya mengalami masa sulit, dan ia berusaha menutupi kegelisahan itu dengan senyuman. Woo-jin yang sensitif dan jeli perlahan menyadari bahwa ada luka yang disembunyikan Hae-rim. Hubungan mereka tumbuh dari saling memahami dan saling menemani.
Film ini juga memperlihatkan persahabatan Woo-jin dengan dua sahabatnya, Jun-ho dan Da-in, yang menjadi humor serta pendukung emosional bagi Woo-jin. Dua sahabat ini mendorong Woo-jin untuk lebih berani mendekati Hae-rim, menciptakan momen-momen lucu namun menyentuh.
Konflik utama muncul ketika Woo-jin mengetahui bahwa Hae-rim sedang menghadapi masalah keluarga yang lebih berat dari yang ia kira. Hae-rim berencana pindah lagi dalam waktu dekat. Kenyataan ini membuat Woo-jin panik dan bingung harus melakukan apa. Ia takut mengungkapkan perasaannya dan lebih takut lagi kehilangan Hae-rim sebelum sempat berkata jujur.
Di tengah kebingungannya, Woo-jin mengalami konflik batin yang kuat. Ia mempertanyakan apakah ia cukup baik untuk Hae-rim, apakah ia berhak menahannya, atau apakah lebih baik melepaskannya. Film ini menggambarkan dilema remaja dengan cara yang sangat manusiawi: rasa takut, cinta pertama, dan perasaan kehilangan yang datang terlalu cepat.
Puncak emosional film terjadi ketika Woo-jin akhirnya memberanikan diri mengungkapkan perasaannya pada Hae-rim. Adegan itu sederhana — hanya percakapan di dekat halte bus — namun sarat luka dan ketulusan. Woo-jin mengatakan bahwa Hae-rim adalah “hal baru” dalam hidupnya yang membuat semuanya terasa lebih hidup. Hae-rim tersenyum, menangis, dan mengakui bahwa Woo-jin juga membuat hidupnya lebih ringan untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama.
Film ini tidak memberikan akhir yang manis sempurna. Hae-rim tetap harus pergi, namun keduanya berjanji untuk tetap saling mengingat. Woo-jin berdiri sendirian, menyaksikan bus Hae-rim pergi, namun untuk pertama kalinya di hidupnya ia merasa bangga telah berani berkata jujur.
Akhir film menampilkan Woo-jin yang kini lebih percaya diri. Ia menyadari bahwa perasaan pertama, meski menyakitkan, adalah pengalaman penting yang membentuk dirinya. Everyone Had Something New for the First Time (2021) mengajak penonton memahami bahwa setiap orang punya “hal baru” yang pernah mengubah hidup mereka — dan itulah bagian terindah dari perjalanan menjadi dewasa.
Kata kunci terkait:
