“Walka! (2024) adalah drama aksi perjalanan hidup tentang keberanian seorang petarung jalanan yang memilih bangkit dari keterpurukan dan menemukan kembali harga dirinya.”
Sinopsis Film :
Walka! (2024) mengikuti kisah Rafa, seorang pemuda yang dihantui masa lalu kelam dan hanya mengenal satu bahasa untuk bertahan hidup: pertarungan. Rafa tumbuh di lingkungan keras, di mana jalanan menjadi sekolah, dan kekerasan menjadi rutinitas. Meski demikian, ia memiliki harapan kecil yang disimpannya dalam hati—keinginan untuk keluar dari lingkaran gelap yang menjeratnya selama ini.
Rafa bekerja sebagai buruh harian sambil sesekali ikut pertarungan ilegal untuk menghasilkan uang tambahan. Hidupnya berubah saat ia kalah telak dalam sebuah duel yang hampir merenggut nyawanya. Kekalahan itu bukan hanya soal fisik; itu adalah pukulan bagi harga dirinya. Di momen kejatuhan itu, Rafa bertemu Mira, seorang perawat yang merawatnya setelah ia ditemukan pingsan di lorong sempit. Mira adalah sosok lembut yang melihat sisi baik dalam diri Rafa—sesuatu yang bahkan Rafa sendiri tidak pernah sadari.
Sementara Rafa berjuang untuk bangkit, dunia pertarungan jalanan justru menariknya kembali. Seorang promotor pertarungan ilegal bernama Drego menawarkan kesempatan besar: pertarungan utama dengan bayaran fantastis. Namun harga yang harus dibayar tidak murah—Rafa harus kembali ke dunia yang ingin ia tinggalkan, dan lebih buruk lagi, ia harus bertarung melawan mantan sahabatnya sendiri, Izan, yang kini menjadi petarung unggulan Drego.
Konflik batin mulai tumbuh. Rafa ingin kebebasan, tetapi ia juga ingin menyelamatkan ibunya yang terlilit utang dan menghadapi pengusiran. Keadaan memaksanya menerima tawaran Drego. Dalam masa persiapan, Rafa menjalani latihan paling keras dalam hidupnya. Ia mencari guru baru, Pak Gama, mantan pelatih tinju yang kini hidup menyendiri. Awalnya menolak, Pak Gama takluk melihat tekad Rafa yang ingin berubah. Ia akhirnya melatih Rafa dengan metode disiplin keras namun penuh nilai hidup.
Di sisi lain, Mira mulai memahami bahwa Rafa tidak hanya berjuang untuk dirinya, tetapi juga untuk keluarganya. Hubungan mereka tumbuh dari kepedulian sederhana menjadi ikatan emosional yang kuat. Mira adalah penyemangat Rafa, tetapi juga orang yang terus mengingatkan bahwa kekerasan bukan satu-satunya jalan keluar.
Climax film terjadi saat malam pertarungan besar. Lampu, sorak penonton, dan tekanan mental membuat Rafa hampir kehilangan fokus. Pertarungannya dengan Izan menjadi lebih dari sekadar duel fisik—itu adalah pertarungan terhadap masa lalu, ketakutan, dan dirinya sendiri. Pukulan demi pukulan saling bertukar, menciptakan ketegangan yang memuncak ketika Rafa harus memilih: menyerah demi keselamatan dirinya, atau terus bertarung demi perubahan hidup.
Dalam momen dramatis, Rafa bangkit meski tubuhnya goyah. Ia melakukan serangan terakhir yang menjatuhkan Izan. Namun alih-alih merayakan kemenangan, Rafa menghampiri sahabat lamanya itu dan membantunya berdiri—tanda bahwa ia akhirnya memilih jalan yang lebih manusiawi.
Walka! (2024) ditutup dengan Rafa menatap jalanan kota yang dulu menjadi penjaranya, kini menjadi ruang baru bagi masa depan yang lebih baik. Ia tidak lagi bertarung untuk bertahan hidup, melainkan untuk membuktikan bahwa setiap orang berhak atas kesempatan kedua.
Tonton Walka! (2024) hanya di Filmkita21, situs streaming lengkap dan update setiap hari.
